Rabu, 25 November 2020

Plt bupati Pali dan gubernur SUMSEL lakukan serah terima pinjam pakai asset GOR 10 november dari pertamina Ep pendopo pertamina Serta peletakan batu pertama renovasi Gor 10 november CSR PT. BA

 


PALI Realita Terkini.Com– 12/11/2020-Plt Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Ferdian Andreas Lacony bersama Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru melakukan peletakan batu pertama renovasi GOR 10 November komperta pendopo,pada kesempatan ini juga dilakukan acara serah terima Pinjam pakai GOR 10 November yang merupakan asset Pertamina Ep Pendopo kepada pemerintah daerah kabupaten Pali. 



Pada sambutan nya gubernur SUMSEL menyampaikan dirinya berharap dengan adanya stadion ini di harapkan kabupaten PALI dapat semakin sejajar dengan Kabupaten lain,terang nya, 

Herman Deru juga menambahkan bahwa bangunan ini adalah merupakan CSR PT BA tahun 2020 yang seyogyanya diperuntukkan untuk membangun Convention Hall di Kota Palembang, Namun saya alihkan atau sengaja saya berikan untuk pembangunan GOR di 10 Kabupaten/Kota di Sumsel. Karena di Palembang sudah banyak gedung dan fasilitas sarana olahraga, makanya saya bagikan ke Kabupaten Kota lain yang ada di Sumsel, tegas Deru.


Herman Deru berharap, pembangunan GOR ini dapat terlaksana dengan baik,pembangunan ini juga harus kita awasi bersama-sama. “Saya bangun (GOR) ini karena berharap banyak bibit atlet sepakbola dan atlet lainnya tumbuh di Pali, karena tujuan utama dibangunnya stadion ini tidak lain untuk menciptakan atlet-atlet Sumsel yang berprestasi,” harap Deru.


Sebagai informasi bahwa Pemprov Sumsel juga mengadakan pemutihan pajak kendaraan bermotor dan ini bertujuan membantu masyarakat mendongkrak ekonomi dengan selalu membayar pajak,” pungkas Deru.



Plt bupati Pali(Ferdian andreas lacony) dalam sambutan nya mengatakan terimakasih yang sebesar besar nya kepada gubernur Sumsel yang telah bersedia berkunjung ke kabupaten Pali serta memberikan bantuan untuk meRenovasi bangunan GOR 10 november kabupaten Pali, semoga dengan di bangun nya kembali GOR ini dapat memunculkan atlet atlet berbakat di bumi serepat serasan ini. 



Direktur PKNSI Kemenkeu RI, Dr. Purnama Tioria Sianturi, SH. MHum selaku pejabat Kementerian Keuangan RI, yang salah satunya membidangi masalah aset negara menyampaikan, bahwa Barang Milik Negara (BMN) atau lahan untuk pembangunan Stadion (GOR) Kabupaten PALI merupakan lahan pinjam pakai yang sebelumnya dimiliki oleh PT. Pertamina EP Aset 2 Pendopo Field.


“Setelah berita acara serah terima pinjam pakai BMN ini dilakukan, Pemkab PALI selanjutnya nanti beberapa tahun kedepan dapat mengajukan kembali permohonan hibah kepada Negara, dalam hal ini Kementerian Keuangan RI agar Stadion yang akan dibangun ini dapat dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten PALI, sehingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh masyarakat PALI,” terang Purnama Tioria Sianturi.Sementara Plt. Bupati PALI Ferdian Andreas Locany menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Gubernur Sumsel Herman Deru, atas perhatian dan kepeduliannya terhadap pembangunan yang berkelanjutan serta kemajuan daerah di Sumsel khususnya di Kabupaten PALI.

Kepada Pejabat Kemenkeu RI dalam hal ini dihadiri oleh Direktur PKNSI, Ferdian juga menyampaikan ucapan terima kasih dan berharap serah terima dan proses hibah lahan eks Pertamina serta pembangunan GOR berjalan dengan lancar demi kemajuan dan kesehjateraan masyarakat Kabupaten PALI.Serah terima lahan eks Pertamina dan Peletakan batu pertama Stadion olahraga ini turut dihadiri oleh Pejabat Pertamina EP, Jajaran Pimpinan PTBA, Forum Pimpinan daerah Pemerintah Kabupaten PALI, Tokoh agama, Tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya..


 


Dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten PALI kali juga dimanfaatkannya untuk memberikan pemahaman pada warga untuk senantiasa menjaga lingkungan sekitar salah satunya tidak membuka lahan pertanian dengan cara membakar. Sebab dampak dari pembakaran lahan pertanian bisa saja meluas menyebabkan ikut terbakarnya lahan dan hutan sekitar.


“Alhamdulilah tahun ini tidak ada terjadi kebakaran hutan dan lahan seperti tahun-tahun sebelumnya. Meski demikian kita kita tetap tidak boleh membuka lahan dengan cara dibakar,” tandasnya.(Adv HUMAS)

0 komentar: